Akhirkan semester dengan SUKSES dengan Keberkahan Ramadhan! aamiin :D
Yeaay... alhamdulillah bisa ngeblog kembali.
Apa kabar sobat blogger?? :D
Lama tak tulis menulis di blog ini :3 yang awalnya susah untuk masuk kembali, tapi alhamdulillah akhirnya berhasil login hehew.
Tak terasa waktu sudah berlalu sampai aku berada di ujung semester 4. Alhamdulillah...
Sebentar
lagi Ramadhan nih, guys! Persiapan double, Ramadhan dan UAS. Dua-duanya
musti OKE dong, ya!! Semoga Allah memudahkan UAS nya dan memberkahi
setiap detik di bulan Ramadhan tahun ini. aamiin..
Baik, cukup begini saja sapa-sapa gajenya wkwk.
Cuma pengen nyoba ngeblog lagi, trus nanti eksplorasi kemampuan nulis lagi :3 hehe
Selamat berjumpa dengan Ramadhan 1436H..semoga Allah mempertemukan dengannya :') aamiin
Kamis, 02 Juni 2016
Sabtu, 17 Januari 2015
Belajar Membuat Kue Cubit (Resep dan Tips)
Sesuai dengan yang saya posting sebelumnya,
saya akan menuliskan cara-cara membuat kue cubit seperti hasil buatan saya,
meski belum maksimal (hehe), tapi paling tidak saya ingin membagi tips-tips
atau hal-hal teknis yang saya pelajari ketika membuatnya.
Kamis, 15 Januari 2015
Cerita di Balik Kue Cubitku
Waaa..
ternyata tidak semudah yang saya kiraa...
Liburan
semester ini, spesial.... Entah kenapa saya tak ingin menyia-nyiakan liburan
kali ini begitu saja. Mungkin karena liburan ini terasa beda dari biasanya.
Yaa..mungkin semenjak masuk ke jurusanku tercinta yang sekarang (loh), liburan
di rumah itu terasa lebih greget, hehe
Hari
ini bukan hanya hari libur semesteran, tapi juga hari libur kunjungan ke
SMA-SMA :D seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap liburan semester ganjil,
KASKAGAMA (Keluarga Mahasiswa Karanganyar Gadjah Mada) mengadakan sosialisasi
masuk PTN (terutama UGM) ke beberapa SMA sederajat di Karanganyar, dan kali ini
diadakan selama 2 minggu. Hmm..lama ya haha. Tapi gapapa, hikmahnya kan waktuku
selama itu tergunakan untuk hal yang bermanfaat. Aamiin..
Karena
itu, saya pingin melakukan sesuatu biar ga tidur melulu pas liburan (ehe).
Akhir-akhir ini (entah kapan), saya punya keinginan bikin kue cubit, gegara
ngliat kakak tingkat UMMATI dulu pernah ngupload foto kue cubitnya, jadi pengen
bikin deh. Alhasil...hari ini saya memutuskan untuk beraksi.. (ha ha ha)
Rabu, 24 Desember 2014
Ibu
Semakin diri ini menginjak dewasa, semakin tersadar bahwa aku mencintaimu. Bandel dan nakalnya aku, tak lantas menjadikan kasih sayang dan cintamu terhenti begitu saja. Engkau kuat meski sakit, engkau tabah meski sebah. Sungguh, karunia luar biasa ketika aku masih memilikimu. Biarkan aku mengganti kenakalanku, karena aku tau aku pun tak mampu membalas seluruh kebaikanmu, Ibu.
Mungkin belum banyak yang bisa aku berikan
untuk membuatmu tersenyum bangga, ibaratnya hanya bisa mampu mengembangkan
senyum tipis di bibirmu. Baru itu, Ibu. Bahkan suatu ketika senyum itu luntur
begitu saja, yaa karena apa lagi kalau bukan karena kebandelanku. Kebandelan seorang
anak yang mengakunya sayang kepada Ibunya, tapi kadang masih melakukan hal-hal
yang membuat raut muka sosok wanita yang dimuliakan itu tak sesejuk biasanya. Maaf,
Bu..
Aku pun tak tahu mengapa, apakah ini sudah
fitrah seorang anak, ataukah memang aku yang belum pandai mengendalikan diri. Kadang
aku iri dengan mereka-mereka yang mampu memasang lama raut muka manis dengan
senyumannya itu kepada orang tuanya, terutama Ibunya. Dengan mudah melemparkan
kata sayang dengan imbuhan sebuah kecupan. Maafkan aku, Ibu..
Aku belum menjadi anak baik. Namun paling
tidak, aku memohon agar Allah menjagaku untuk selalu membawamu dalam setiap do’a-do’aku.
Karena mungkin baru itu tanda baktiku kepadamu, Bu, yang sekiranya masih mampu
aku lakukan sebagai rutinitas. Maafkan aku, Ibu..
Semoga Allah selalu melindungimu dimana pun
Ibu berada, senantiasa dimudahkan dan ditujukkan kepada jalanNya, dan diberi
kesabaran dalam mendidik anak-anaknya.
Salam sayangku yang belum bisa terucap,
Episode hari Ibu yang tertinggal.
25 Desember 2014
Selasa, 25 Februari 2014
Nasihat Hati
Kutorehkan kata demi kata,
Bersama suara tetesan air hujan.
Dengan hati mendung, pilu.
Ada apa gerangan lagi hati ini.
Kadang ku tak pahami arti.
Bersama suara tetesan air hujan.
Dengan hati mendung, pilu.
Ada apa gerangan lagi hati ini.
Kadang ku tak pahami arti.
Langganan:
Postingan (Atom)